Muslim Dukung Ahok, Adik Kandung Gusdur: Sudah Ditutup Mata Hatinya oleh Allah




Adik kandung KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Lily Wahid menyampaikan pandangannya yang tegas terkait kasus Ahok. Ia dengan berani menyatakan bahwa Ahok menista Al-Qur'an. Ahok layak dihukum. Sayangnya, ada kekuatan besar di Negeri ini yang melindunginya.


"Tetapi di sisi lain, dia (Ahok) dilindungi oleh orang nomor satu di Negeri ini. Jadi sebenarnya, kita bisa menuntut orang nomor satu tersebut agar diberi hukuman karena melindungi penista agama." ujar Lily sebagaimana diwawancarai Panjimas beberapa waktu lalu.

Lily melanjutkan, persoalan Ahok bukanlah masalah duniawi semata, melainkan sebuah persoalan aqidah. Ahok melakukan kesalahan karena memasuki wilayah kaum Muslimin dan Al-Qur'an.

Tidak ketingglan, Lily juga menyampaikan pendapatnya tentang kaum Muslimin, khususnya warga Nahdhatul Ulama yang mendukung Ahok.

"Saya sebenarnya merasa bersedih karena hati mereka tertutup. Mereka hanya melihat masalah duniawi. Mereka tidak melihat masalah aqidah. Bahwa kita tidak membiarkan orang lain (orang non-Muslim) untuk menjadi pemimpin kita." tegas Lily.

Oleh karena itu, ia senantiasa mendoakan agar kaum Muslimin yang mendukung dibukakan hatinya oleh Allah Ta'ala.

"Kalau masih ada orang yang seperti itu (Muslim yang mendukung Ahok), saya mendoakan mudah-mudahan hatinya dibuka oleh Allah. Kalau tidak, ya biarlah." lanjutnya menuturkan.

Di akhir wawancara singkat ini, Lily juga menegaskan, Muslimin yang bersikukuh mendukung Ahok sudah ditutup mata hatinya. Mereka sudah tidak mempan saat diberi nasihat.

"Saya rasa orang-orang seperti ini (Muslim yang mendukung Ahok) sudah sulit untuk dinasihati ya. Karena sudah kepentingan yang berbicara. Mereka sudah menerima, mereka akan menerima sesuatu kalau mereka menjadi pendukungnya Ahok. Itu kalau menurut saya sudah tidak bisa dinasihati. Sudah ditutup mata hatinya oleh Allah," pungkas Lily. [Tarbawia]
 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Muslim Dukung Ahok, Adik Kandung Gusdur: Sudah Ditutup Mata Hatinya oleh Allah"

Post a Comment